Chi boust – Assassin’s Creed Shadows resmi dirilis pada 20 Maret 2025. Game ini menjadi seri terbaru dalam waralaba Assassin’s Creed yang kini membawa pemain ke era feodal Jepang. Ubisoft Quebec mengembangkan game ini dengan latar waktu periode Sengoku, lengkap dengan fitur dan mekanik baru yang memperkaya gameplay.
“Baca Juga: Hemodiafiltrasi, Cuci Darah Canggih untuk Penderita Gagal Ginjal“
Berikut lima fakta menarik seputar Assassin’s Creed Shadows yang wajib kamu tahu:
1. Dua Karakter Utama dengan Latar Berbeda
Assassin’s Creed Shadows menjadi seri kedua yang menghadirkan dua karakter utama. Pemain bisa memilih antara Naoe, seorang kunoichi, atau Yasuke, seorang samurai berdarah Afrika yang terinspirasi dari tokoh sejarah nyata Jepang.
Sebelumnya, hanya Assassin’s Creed Syndicate yang menampilkan dua karakter protagonis, yaitu si kembar Jacob dan Evie Frye. Perbedaan gaya bertarung dan latar belakang karakter ini membuat gameplay terasa lebih dinamis.
2. Aktor One Piece Ikut Mengisi Suara
Ubisoft menggandeng Mackenyu Arata, aktor yang terkenal lewat perannya sebagai Roronoa Zoro di serial One Piece Live Action. Dalam game ini, Mackenyu memerankan karakter Gennojo.
Gennojo digambarkan sebagai pria cerdas, genit, dan penuh tipu daya. Ia menjadi karakter penting yang membantu Naoe dan Yasuke dalam membongkar sistem pemerintahan Jepang yang rusak.
3. Perilisan Diundur Dua Kali
Assassin’s Creed Shadows awalnya direncanakan rilis pada 15 November 2024. Namun, Ubisoft menunda perilisannya hingga 14 Februari 2025 untuk memoles lebih lanjut aspek sejarah dan gameplay.
Tidak berhenti di situ, perilisan kembali diundur hingga akhirnya resmi meluncur pada 20 Maret 2025. Penundaan ini dilakukan demi memastikan kualitas permainan tetap optimal saat rilis.
4. Fitur Empat Musim dalam Game
Game ini memperkenalkan sistem empat musim: semi, panas, gugur, dan dingin. Perubahan musim terlihat jelas di peta dan berpengaruh pada lingkungan, NPC, serta strategi permainan.
Musuh dan warga desa memiliki jadwal berbeda di tiap musim. Beberapa lokasi hanya bisa diakses atau memiliki musuh yang berbeda tergantung musim yang sedang berlangsung.
5. Perubahan Lore di Semesta Assassin’s Creed
Ubisoft melakukan retcon (perubahan alur cerita masa lalu) untuk semesta Assassin’s Creed lewat Shadows. Perubahan ini memodifikasi sejarah Jepang dalam waralaba tersebut.
Sebelumnya, Jepang sudah muncul dalam game Assassin’s Creed Memories, game mobile eksklusif iOS yang ditutup pada 13 Maret 2015. Shadows membawa kisah Jepang dalam versi baru yang lebih mendalam.
“Baca Juga: 10 Game Berkebun Terbaik 2025, Santai tapi Bikin Nagih“
Assassin’s Creed Shadows kini sudah tersedia di platform PlayStation 5, Xbox Series X/S, dan PC via Steam. Apakah kamu sudah mencoba bermain sebagai Naoe atau Yasuke?