Chi boust – Dalam era digital saat ini, TikTok telah menjadi platform yang diminati banyak orang, termasuk para pengamen online. Tren ini muncul sebagai peluang bagi mereka yang ingin menunjukkan bakat menyanyi sambil mendapatkan penghasilan tambahan. Salah satu contohnya adalah Iwan Kurniawan, seorang pengemudi ojek online dari Bandung, yang baru dua bulan beralih menjadi pengamen online.
Investasi Peralatan untuk Siaran Pengamen Online
Iwan mengungkapkan bahwa untuk melakukan siaran langsung, ia memerlukan beberapa peralatan yang totalnya mencapai hampir Rp 1,5 juta. Ia bahkan meminjam Rp 1,4 juta dari orang tuanya di Garut untuk membeli alat-alat tersebut. “Sekarang semuanya sudah balik modal,” ujarnya. Di antara peralatan yang dibeli, terdapat soundcard F999 seharga Rp 280 ribu, mikrofon seharga Rp 180 ribu, tiga tiang tripod senilai Rp 300 ribu, serta meja atau tatakan soundcard dan sebuah handphone bekas.
Baca Juga : Rekomendasi Aplikasi Restart HP Android Tanpa Tombol Power
Jadwal Siaran dan Kualitas Suara
Pengamen online lainnya, Utay, memulai karirnya dengan mengangsur peralatan yang diperlukan. Ia menggunakan tiang stand mikrofon, penyangga lampu bundar untuk siaran malam, dan beberapa perangkat lainnya seperti soundcard, headset, serta powerbank. Sementara itu, Bungsu memiliki peralatan serupa, namun ia tidak perlu membeli karena alat-alat tersebut didapatkan secara gratis. “Semua alat ini hasil dari ngamen,” ungkapnya, menambahkan bahwa sering kali penonton memberikan sumbangan untuknya agar dapat menggunakan alat yang lebih baik.
Setelah melengkapi peralatan, para pengamen online di Bandung biasanya melakukan live streaming setiap hari dari pukul 06.00 hingga 09.00 WIB. Mereka menggunakan mikrofon berkabel yang terhubung ke soundcard, sehingga suara bising dari lalu lintas dapat teredam. Hal ini memungkinkan penonton mendengar lagu dan nyanyian dengan lebih jelas.
Salah satu handphone digunakan untuk mengakses TikTok sekaligus berfungsi sebagai layar monitor penampilan, sementara handphone lainnya digunakan untuk mencari dan memutar lagu karaoke. Kedua perangkat ini terhubung ke soundcard yang memproses vokal dan musik. Bungsu menjelaskan, “Jadi soundcard itu untuk memproses semua vokal dan lagu.”
Meskipun pengoperasian perangkat yang digunakan tergolong mudah, para pengamen perlu memilih mikrofon dan soundcard yang sesuai dengan karakter vokal mereka untuk mendapatkan kualitas suara yang baik. Dengan usaha untuk terus meningkatkan perangkat sesuai kemampuan dan hasil saweran dari penonton, para pengamen ini berharap dapat meningkatkan jumlah penonton dan penghasilan mereka setiap bulan.
Dengan kreativitas dan ketekunan, para pengamen online ini membuktikan bahwa platform media sosial dapat menjadi sumber penghasilan yang menjanjikan, sekaligus tempat untuk mengekspresikan bakat mereka.
Simak Juga : Lensa Kontak Sekali Pakai: Keindahan dan Kesehatan Mata